Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan
masyarakat.
Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan
dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan
kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting.
Pendidikan pertama kali yang kita dapatka
n di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingk
ungan
masyarakat.
Seorang anak yang disayangi akan menyayangi keluarganya
,sehingga anak akan merasakan bahwa anak dibutuhkan dalam keluarga. Sebab
merasa keluarga sebagai sumber kekuatan yang membangunya.Dengan demikian akan
timbul suatu situasi yang saling membantu,saling menghargai,yang sangat
mendukung perkembangan anak.Di dalam keluarga yang memberi kesempatan maksimum
pertumbuhan,dan perkembangan adalah orang tua.Dalam lingkungan keluarga harga
diri berkembang karena dihargai,diterima,dicintai,dan dihormati sebagai manusia
.Itulah pentingnya mengapa kita menjadi orang yang terdidik di lingkungan
keluarga.Orang tua mengajarkan kepada kita mulai sejak kecil
untuk menghargai orang lain.
Sedangkan di lingkungan sekolah yang menjadi pendidikan yang
kedua dan apabila orang tua mempunyai cukup uang maka dapat melanjutkannya ke
jenjang yang lebih tinggi dan akan melanjutkan ke Perguruan Tinggi kemudian
menjadi seorang yang terdidik . Alangkah pentingnya pendidikan itu. Guru
sebagai media pendidik memberikan ilmunya sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki. Peranan guru sebagai pendidik merupakan peran memberi bantuan dan dorongan ,serta
tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak agar anak dapat mempunyai rasa tanggung jawab
dengan apa yang dia lakukan. Guru juga harus berupaya agar pelajaran yang
diberikan selalu cukup untuk menarik minat anak .
Selain itu peranan lingkungan masyarakat juga penting bagi
anak didik . Hal ini berarti memberikan
gambaran tentang bagaimana kita hidup bermasyarakat.Dengan demikian bila kita
berinteraksi dengan masyarakat maka mereka akan menilai kita,bahwa tahu mana orang yang terdidik,dan tidak terdidik. Di zaman Era Globalisasi
diharapkan generasi muda bisa mengembangkan ilmu yang didapat sehingga tidak
ketinggalan dalam perkembangan zaman. Itulah pentingnya menjadi seorang yang
terdidik baik di lingkungan Keluarga,Sekolah,dan Masyarakat.
Melihat proses perkembangan pendidikan yang selama ini
berjalan, pada akhirnya kita dituntut kembali untuk mengevaluasi model
pendidikan yang tepat dalam rangka memanusiakan kembali manusia. Bagaimana pun,
pihak-pihak dominan telah melakukan penjinakan sehingga mengakibatkan peserta
didik hanya sebagai objek kepentingan pragmatis yang pada akhirnya
menjerumuskan masyarakat pada kesadaran yang tidak manusiawi.
Pendidikan memiliki peranan penting dalam pengembangan
kemampuan seseorang yang nantinya menjadi bekal dalam kehidupan ditengah
masyarakat. Isu tentang pendidikan menarik dan senantiasa aktual pendidikan
tidak pernah lekang oleh zaman, mulai dari zaman Adam sampai zaman kita
sekarang bahkan juga pada zaman-zaman berikutnya. Pendidikan juga tidak bisa
lepas dari ideologi yang berkembang ditengah masyarakat. Ideologi ini turut
mewarnai pendidikan sehingga pendidikan yang dilakukan ditengah masyarakat
memiliki karakteristik tertentu yang identik dengan ideologi tertentu pula.
Setidaknya ada tiga ideologi yang berkembang dalam dunia pendidikan, yaitu
konservatif, liberal dan kapitalis. Perbedaan dari ketiga ideologi tersebut
terkait dengan bagaimana pandangan manusia terkait dengan apa yang menimpanya.
Hal ini akan berdampak pada metode dan cara pembelajaran yang diberikan oleh
pendidikan dengan ideologi tertentu.
Politik pendidikan menjadi panduan utama dalam perjalanan
pendidikan kebangsaan. Dengan adanya politik pendidikan yang jelas, maka konsep
pendidikan yang akan terbentuk dan dicapai pun akan berada dalam bangunan
konsep yang tepat, kuat, dan kokoh. Kesemuanya ini melahirkan sebuah tantanan
pendidikan yang mencerahkan. Pendidikan pun mampu melahirkan produk-produk
pendidikan yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan baik secara
intelektual, maupun sosial. Tentunya bagi pemerintah, sebagai pemegang
kebijakkan pendidikan, maka dengan adanya konsep politik pendidikan yang
terarah, meniscahayakan adanya kebijakkan-kebijakkan pendidikan mencerahkan dan
memberadabkan.
No comments:
Post a Comment